6 Metode-metode Pembelajaran di Abad 21

(Sumber : kemdikbud pembelajaran-di-abad-21)


Peran guru dalam pembelajaran abad 21 sangat krusial untuk bisa menjalankan pendekatan STEM pada pembelajaran. Maka dari itu, guru abad 21 harus bisa lebih kreatif dan juga inovatif dalam mengembangkan suatu model maupun metode belajar. Mengenai model belajar sebagaiman dilansir cgkata.blogspot.com dari laman resmi cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id, Metode-metode berikut ini kemudian banyak digunakan oleh guru pada praktik pembelajaran:


1) Student Centered

Pembelajaran dipusatkan pada siswa. Pembelajaran akan mengikuti karakter siswa. Baik itu minat maupun kemampuan belajar siswa. Guru cenderung berperan sebagai fasilitator.


2) Discovery Learning

Discovery learning adalah suatu metode pembelajaran yang mendorong siswa untuk bisa menemukan pengetahuan secara mandiri. Siswa akan diarahkan untuk bisa belajar secara aktif dan mandiri (self learning).


Memanfaatkan source yang ada untuk menggali, menyelidiki, hingga akhirnya menemukan suatu konsep pengetahuan. Metode ini juga berguna untuk merangsang critical thinking dan problem solving. Peserta didik juga akan terdorong untuk bisa menjalankan life-long learning.


3) Flipped Classroom

Ide dasar dari metode ini adalah membalik pendekatan pada suatu kegiatan pembelajaran. Siswa akan diberikan suatu akses terhadap materi pembelajaran. Materi tersebut bisa diakses di rumah yang kemudian bisa dipelajari para siswa sebelum pertemuan di kelas. Kemudian, ruang kelas berperan sebagai wahana diskusi untuk mengatasi masalah, mengembangkan suatu konsep, dan juga wadah untuk kolaborasi.


4) Project Based Learning

Metode ini “menceburkan” siswa pada suatu proyek. Melalui proyek tersebut, siswa bisa leluasa melakukan eksplorasi hingga akhirnya bisa menemukan suatu hasil pembelajaran. Metode ini bisa mendorong siswa untuk lebih kreatif.


5) Collaborative Learning

Salah satu ciri industri 4.0 yaitu menekankan budaya kerja yang kolaboratif. Metode ini akan mempersiapkan siswa supaya terbiasa menjalankan budaya kerja kolaboratif. Metode ini juga bisa merangsang kemampuan siswa dalam berkomunikasi dan menjalin hubungan sosial.


6) Blended Learning

Blended learning mengkolaborasikan metode pembelajaran online dan tatap muka. Metode ini bisa mengatasi keterbatasan jarak dalam pembelajaran. Dengan mengolaborasikan 2 metode pembelajaran, pencapaian pembelajaran bisa dioptimalkan.


Semoga pencapaian model pembelajaran bisa lebih dioptimalkan dengan optimalisasi peran guru yang profesional jadikan generasi cerdas berkarakter.


(Sumber : kemdikbud pembelajaran-di-abad-21)

Post a Comment for "6 Metode-metode Pembelajaran di Abad 21"