Doa Berwudhu cgkata.blogspot.com: Assalamu'alaikum, saya sampaikan ucapan harapan semoga Anda semua diberkati dalam keselamatan dan berada di lindungan Allah SWT, terutama dalam menyambut amalan bulan Jumadil Akhir yang tinggal beberapa hari lagi tiba.
Hari ini, tulisan cgkata akan mengkompilasi niat dan setelah doa-doa wudhu dalam bahasa Arab lengkap transliterasinya dalam berbagai bahasa seperti dalam bentuk Latin, dan Indonesia. Dan kabar baik insya'Allah: cgkata juga akan membuat transliterasi atau artinya dalam lafadz bahasa Indonesia yang dapat Anda pilih dengan penduan 'Terjemahan' di postingan cgkata.blogspot.com secara singkat pada artikel blog ini. cgkata juga akan berusaha untuk menjelaskan maknanya sehingga kita dapat benar-benar memahami arti dan manfaat dari melafalkan niat sebelum dan setelah untuk doa-doa tersebut.
Berwudhu apabila melihat kitab-kitab dan pengertian klasik dan kontemporer para ulama kita, maka kita akan menjumpai bahwa para ahli ilmu telah membahas arti untuk mendefinisikan batasan wudhu ( ُُءْوُضُوْلا) secara komplit dari sisi bahasa maupun istilah dalam syara’.
Dalam pengertian Secara Bahasa. Menurut Al-Imam Ibnul Atsir Al-Jazariy -rahimahullah-(Seorang ahli bahasa) menjelaskan bahwa jika dikatakan wudhu(ُُءْوُضُوْلا), maka yang dimaksud adalah air yang digunakan berwudhu. Bila dikatakan wudhu(ُُءْوُضُوْلا), maka yang diinginkan disitu adalah perbuatannya. Jadi, wudhu adalah perbuatan, sedang wadhu’ adalah air wudhu’. Dikitab An-Nihayah fi Ghoribil Hadits (5/428)Al-Hafizh Ibnu Hajar Asy-Syafi’iy -rahimahullah-berkata, “Kata wudhu’ terambil dari kata al-wadho’ah/kesucian (ُُءْوُضُوْلا). Wudhu disebut demikian, karena orang yang sholat membersihkan diri dengannya. Akhirnya, ia menjadi orang yang suci”. Didalam kitab Fathul Bariy (1/306).
Adapun dalam pengertian Secara Syariat. Arti wudhu bila ditinjau dari sisi syariat adalah suatu bentuk peribadatan kepada Allah ta’ala dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang khusus. Dalam kitab asy-Syarhul Mumti’, (1/148).
Sedangkan menurut Syaikh Sholih Ibnu Ghonim As-Sadlan hafizhohullah-, “Makna wudhu’ adalah menggunakan air yang suci lagi menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat (wajah, tangan, kepala, dan kaki) berdasarkan tata cara yang khusus menurut syariat. Didalam kitab Risalah fi Al-Fiqh Al-Muyassar halaman 19 untuk mensucikan badan dari hadas kecil.
Adalah wajib (diharuskan) untuk menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat (wajah, tangan, kepala, dan kaki) berdasarkan tata cara yang khusus menurut syariat ketika akan melaksanakan ibadah sholat, sebagaimana para ahli dalam mazhab sepakat mengenai pendapat ini dengan penjelasan yang dikutip cgkata.blogspot.com dijelaskan bahwa karena berwudhu bertujuan untuk menghilangkan hadas kecil dan syarat sah sholat adalah suci dari hadas dan najis.
Islam mewajibkan kita membersihkan diri dari najis karena ini adalah salah satu syarat mutlak seorang muslim sebelum melaksanakan ibadah sholat. Salah satunya adalah dengan berwudhu atau bertayamum. Berwudhu jika kondisi di sekitar kita terdapat air yang bersih dan cukup untuk membasuh anggota badan sebelum melaksanakan sholat, namun jika kondisi di sekitar kita tidak memungkinkan untuk mengambil air wudhu maka diperbolehkan untuk melakukan tayamum.
Tayamum adalah pengganti wudhu atau mandi wajib yang tadinya seharusnya menggunakan air bersih digantikan dengan menggunakan tanah atau debu yang bersih. Yang boleh dijadikan alat tayamum adalah tanah suci yang ada debunya. Dilarang bertayamum dengan tanah berlumpur, bernajis atau berbingkah. Pasir halus, pecahan batu halus boleh dijadikan alat melakukan tayamum.
Tayamum, wudhu atau mandi wajib, yang mengacu pada doa suatu bentuk peribadatan kepada Allah ta’ala dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang khusus seperti bacaan melafalkan niat sebelum dan setelah untuk doa-doa seperti yang disebutkan dalam tulisan cgkata.blogspot.com.
Demikianlah postingan tentang bacaan doa whudhu untuk sholat. Dari tulisan bahasa Indonesia, Arab dan artinya dari cgkata.blogspot.com, semoga bermanfaat
Hari ini, tulisan cgkata akan mengkompilasi niat dan setelah doa-doa wudhu dalam bahasa Arab lengkap transliterasinya dalam berbagai bahasa seperti dalam bentuk Latin, dan Indonesia. Dan kabar baik insya'Allah: cgkata juga akan membuat transliterasi atau artinya dalam lafadz bahasa Indonesia yang dapat Anda pilih dengan penduan 'Terjemahan' di postingan cgkata.blogspot.com secara singkat pada artikel blog ini. cgkata juga akan berusaha untuk menjelaskan maknanya sehingga kita dapat benar-benar memahami arti dan manfaat dari melafalkan niat sebelum dan setelah untuk doa-doa tersebut.
ARTI DOA WUDHU?
Berwudhu', wudu (Bahasa Arab: الوضوء atau juga dikenal sebagai doa Wudhu') umumnya dibacakan saat sebelum melaksanakan sholat. Kata 'Wudhu' berasal dari kata "al-wadho'ah" yang berarti doa hasan (bagus) dan bahjah (indah atau elok).Berwudhu apabila melihat kitab-kitab dan pengertian klasik dan kontemporer para ulama kita, maka kita akan menjumpai bahwa para ahli ilmu telah membahas arti untuk mendefinisikan batasan wudhu ( ُُءْوُضُوْلا) secara komplit dari sisi bahasa maupun istilah dalam syara’.
Dalam pengertian Secara Bahasa. Menurut Al-Imam Ibnul Atsir Al-Jazariy -rahimahullah-(Seorang ahli bahasa) menjelaskan bahwa jika dikatakan wudhu(ُُءْوُضُوْلا), maka yang dimaksud adalah air yang digunakan berwudhu. Bila dikatakan wudhu(ُُءْوُضُوْلا), maka yang diinginkan disitu adalah perbuatannya. Jadi, wudhu adalah perbuatan, sedang wadhu’ adalah air wudhu’. Dikitab An-Nihayah fi Ghoribil Hadits (5/428)Al-Hafizh Ibnu Hajar Asy-Syafi’iy -rahimahullah-berkata, “Kata wudhu’ terambil dari kata al-wadho’ah/kesucian (ُُءْوُضُوْلا). Wudhu disebut demikian, karena orang yang sholat membersihkan diri dengannya. Akhirnya, ia menjadi orang yang suci”. Didalam kitab Fathul Bariy (1/306).
Adapun dalam pengertian Secara Syariat. Arti wudhu bila ditinjau dari sisi syariat adalah suatu bentuk peribadatan kepada Allah ta’ala dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang khusus. Dalam kitab asy-Syarhul Mumti’, (1/148).
Sedangkan menurut Syaikh Sholih Ibnu Ghonim As-Sadlan hafizhohullah-, “Makna wudhu’ adalah menggunakan air yang suci lagi menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat (wajah, tangan, kepala, dan kaki) berdasarkan tata cara yang khusus menurut syariat. Didalam kitab Risalah fi Al-Fiqh Al-Muyassar halaman 19 untuk mensucikan badan dari hadas kecil.
Adalah wajib (diharuskan) untuk menyucikan pada anggota-anggota badan yang empat (wajah, tangan, kepala, dan kaki) berdasarkan tata cara yang khusus menurut syariat ketika akan melaksanakan ibadah sholat, sebagaimana para ahli dalam mazhab sepakat mengenai pendapat ini dengan penjelasan yang dikutip cgkata.blogspot.com dijelaskan bahwa karena berwudhu bertujuan untuk menghilangkan hadas kecil dan syarat sah sholat adalah suci dari hadas dan najis.
DOA WUDHU DENGAN BACAAN ARAB
NIAT
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ نَوَيْتُ الْوُضُوْءَلِرَفْعِ الْحَدَثِ الْاَصْغَرِفَرْضًالِلّٰهِ تَعَالٰىSETELAH BERWUDHU
اَشْهَدُ اَنْ لآّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ |
| Gambar doa bacaan niat dan setelah berwudhu' |
DOA WUDHU DENGAN BACAAN BACAAN RUMI/ LATIN
NIAT
Nawaitul wudhu a liraf'il hadatsi ashghari fardhal lillaahi ta'aala.SETELAH BERWUDHU
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLOOHU WAHDAHUU LAA SYARIIKA LAHU WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHUUWA ROSUULUHUU, ALLOOHUMMAJ'ALNII MINAT TAWWAABIINA WAJ'ALNII MINAL MUTATHOHHIRIINABaca:
BAHASA INDONESIA: DOA WUDHU NIAT & SETELAH SAAT AWAL SEBELUM SHOLAT DALAM LATIN DAN ARTINYA INDONESIA
NIAT
Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadas kecil karena Allah Ta'ala.SETELAH BERWUDHU
Saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan Saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu adalah hamba dan Utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah Saya dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah Saya dari golongan orang-orang yang bersuci (sholeh)CARA MENERAPKAN DALAM PRAKTEK HARIAN
Dalam praktiknya, pembacaan doa wudhu yang disebutkan di atas adalah jika Anda melakukan ibadah sholat baik itu Sholat Wajib maupun Sunnah.Islam mewajibkan kita membersihkan diri dari najis karena ini adalah salah satu syarat mutlak seorang muslim sebelum melaksanakan ibadah sholat. Salah satunya adalah dengan berwudhu atau bertayamum. Berwudhu jika kondisi di sekitar kita terdapat air yang bersih dan cukup untuk membasuh anggota badan sebelum melaksanakan sholat, namun jika kondisi di sekitar kita tidak memungkinkan untuk mengambil air wudhu maka diperbolehkan untuk melakukan tayamum.
Tayamum adalah pengganti wudhu atau mandi wajib yang tadinya seharusnya menggunakan air bersih digantikan dengan menggunakan tanah atau debu yang bersih. Yang boleh dijadikan alat tayamum adalah tanah suci yang ada debunya. Dilarang bertayamum dengan tanah berlumpur, bernajis atau berbingkah. Pasir halus, pecahan batu halus boleh dijadikan alat melakukan tayamum.
Tayamum, wudhu atau mandi wajib, yang mengacu pada doa suatu bentuk peribadatan kepada Allah ta’ala dengan mencuci anggota tubuh tertentu dengan tata cara yang khusus seperti bacaan melafalkan niat sebelum dan setelah untuk doa-doa seperti yang disebutkan dalam tulisan cgkata.blogspot.com.
Demikianlah postingan tentang bacaan doa whudhu untuk sholat. Dari tulisan bahasa Indonesia, Arab dan artinya dari cgkata.blogspot.com, semoga bermanfaat
Post a Comment for "DOA WUDHU UNTUK SHOLAT DENGAN BACAAN ARAB DAN BAHASA INDONESIA "