Cgkata: Hari Pahlawan Nasional, juga dikenal sebagai Harwan, diperingati untuk menghormati keberanian semua pahlawan Indonesia yang telah mempertahankan NKRI dan berjuang untuk kemerdekaan negara. Para pahlawan tidak hanya termasuk yang terkenal seperti Bung Tomo tetapi juga mereka yang namanya telah hilang selamanya dari sejarah.
Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang acara khusus ini, baca artikel blog cgkata ini tentang Hari Pahlawan Nasional 2021.
Hari Pahlawan diperingati setiap 10 November, merujuk pada Pertempuran Surabaya 10 November 1945. Pertempuran 10 November merupakan perang yang terjadi antara pasukan tentara Indonesia melawan tentara Inggris. Peristiwa ini terjadi setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yakni tanggal 27 Oktober - 20 November 1945.
Pertempuran Surabaya 10 November 1945 ini merupakan salah satu kejadian terbesar yang ada dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia serta menjadi lambang atau simbol nasional yang menjadi bukti akan perlawanan Indonesia terhadap adanya kolonialisme.
Singkatnya, setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, pemerintah mengeluarkan maklumat yang menetapkan mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibarkan di seluruh wilayah Indonesia. Gerakan pengibaran bendera tersebut meluas ke seluruh daerah-daerah, salah satunya di Surabaya.
Pada pertengahan September, tentara Inggris mendarat di Jakarta dan mereka berada di Surabaya pada 25 September 1945. Tentara Inggris tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) datang bersama dengan tentara NICA (Netherlands Indies Civil Administration). Tugas mereka adalah melucuti tentara Jepang dan memulangkan mereka ke negaranya, membebaskan tawanan perang yang ditahan oleh Jepang, sekaligus mengembalikan Indonesia kepada pemerintahan Belanda sebagai negara jajahan.
Namun gejolak antara tentara dan milisi pro kemerdekaan Indonesia dan pihak Belanda sudah dimulai pada 19 September 1945. Karena malam sebelumnya, sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan W.V.Ch. Ploegman mengibarkan bendera Belanda di sebelah utara di Hotel Yamato, Jalan Tunjungan Nomor 65, Surabaya, tanpa persetujuan Pemerintah RI Daerah Surabaya. Hal ini memicu kemarahan warga Surabaya. Mereka menganggap Belanda menghina kemerdekaan Indonesia dan melecehkan bendera Merah Putih.
Mereka protes dengan berkerumun di depan Hotel Yamato. Mereka meminta bendera Belanda diturunkan dan dikibarkan bendera Indonesia. Pada 27 Oktober 1945, perwakilan Indonesia berunding dengan pihak Belanda dan berakhir meruncing karena Ploegman mengeluarkan pistol, dan terjadilah perkelahian dalam ruang perundingan. Hingga mengakibatkan Ploegman tewas dicekik oleh Sidik. Hotel Yamato ricuh. Warga ingin masuk ke hotel, tetapi Hariyono dan Koesno Wibowo yang berhasil merobek bagian biru bendera Belanda sehingga bendera menjadi Merah Putih.
Pada 29 Oktober, pihak Indonesia dan Inggris sepakat menandatangani gencatan senjata. Namun keesokan harinya, kedua pihak bentrok dan menyebabkan Brigadir Jenderal Mallaby, pimpinan tentara Inggris, tewas tertembak dan mobil yang ditumpanginya di ledakan oleh milisi. Pemerintah Inggris marah.
Melalui Mayor Jenderal Robert Mansergh, pengganti Mallaby, ia mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas. Batas ultimatum pada pukul 06.00, 10 November 1945.
Ultimatum tersebut membuat rakyat Surabaya marah. Puncaknya, pertempuran 10 November meletus. Perang antar kedua kubu berlangsung sekitar tiga minggu. Tokoh perjuangan yang menggerakkan rakyat Surabaya antara lain Sutomo, K.H. Hasyim Asyari, dan Wahab Hasbullah. Pertempuran tersebut menewaskan ribuan korban. Korban dari Indonesia diperkirakan 16.000 dan pihak Inggris sekitar 2.000.
Tewasnya Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby disebut menjadi faktor utama pertempuran pada 10 November. Peristiwa ini dipicu saat rakyat Surabaya menginginkan Gedung Internatio bebas dari militer Inggris yang berujung ada percekcokan dan pertempuran antara kedua pihak.
Jawab: Pada tanggal 10 November 1945 terjadi pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.
Tanya: Mengapa kita memperingati Hari Pahlawan Nasional di Indonesia?
Jawab: Indonesia memperingati Hari Pahlawan Nasional 2021 untuk mengenang kembali jasa dan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk mengusir penjajah dari bumi Indonesia, puncaknya pada peristiwa heroik di Surabaya tahun 1945 banyak korban yang berjatuhan. Ini dimaknai dalam mengenang keberanian para pahlawan kita, termasuk mereka yang gugur maupun hilang tanpa nama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melawan penjajah.
Tanya: Siapa yang menetapkan Hari Pahlawan Nasional?
Jawab: Hari Pahlawan Nasional ditetapkan oleh Soekarno pada 1959 yang diambil dari peristiwa Pertempuran Surabaya saat melawan Sekutu. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959.
Tanya: Apakah hari Pahlawan Nasional merupakan hari libur?
Jawab: Tidak. Hari Pahlawan Nasional adalah bukan hari libur di Indonesia. Peringatan Hari Pahlawan Nasional sesuai dengan Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959. Keppres tersebut menyatakan hari nasional yang bukan hari libur, meskipun demikian penting untuk diperingati dengan tujuan menghormati semua Jasa pahlawan Indonesia, termasuk mereka yang namanya selamanya hilang dari sejarah.
Tanya: Apa itu hari Pahlawan Nasional dalam bahasa singkat?
Jawab: Hari Pahlawan Nasional dalam bahasa singat adalah Harwan.
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT MEMPERINGATI HARI PAHLAWAN TERBARU
Sanggahan: Cgkata tidak mengklaim kredit untuk sebagian gambar yang ditampilkan di situs blog kami kecuali dinyatakan lain. Semua konten visual memiliki hak cipta untuk pemiliknya yang terhormat. Kami mencoba menautkan kembali ke sumber asli bila memungkinkan. Jika Anda memiliki hak atas salah satu gambar, dan tidak ingin gambar tersebut muncul di Cgkata, silakan hubungi kami dan gambar tersebut akan segera dihapus. Kami percaya dalam memberikan atribusi yang tepat kepada penulis, artis, atau fotografer asli dalam artikel yang dibagikan pada cgkata.blogspot.com
Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang acara khusus ini, baca artikel blog cgkata ini tentang Hari Pahlawan Nasional 2021.
Apa yang ada di artikel blog ini?
- Tentang Hari Pahlawan Nasional
- Hari Pahlawan Nasional Tanggal
- Sejarah Peringatan Hari Pahlawan Nasional Singkat
- Tanya Jawab Tentang Hari Pahlawan Nasional
Tentang Hari Pahlawan Nasional
Hari Pahlawan adalah hari nasional yang bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia, dan diperingati pada tanggal 10 November setiap tahunnya di Indonesia. Hari ini untuk memperingati Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945, di mana para tentara dan milisi indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959. - https://id.wikipedia.org/wiki/Hari_Pahlawan_(Indonesia)Hari Pahlawan Nasional Tanggal
Hari Pahlawan Nasional 2021 akan diperingati pada tanggal 10 November 2021 setiap tahunnya di Indonesia dimana sebelum hari puncaknya telah ditetapkan tema dan logo Harwan.Sejarah Peringatan Hari Pahlawan Nasional Singkat
Sejak masa pemerintahan Soekarno peringatan Hari Pahlawan Nasional dimulai. Saat pertama kali ditetapkan sebagai hari nasional yang bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia, melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959, Peringatan tersebut diadakan setiap hari berbeda pada bulan November.Hari Pahlawan diperingati setiap 10 November, merujuk pada Pertempuran Surabaya 10 November 1945. Pertempuran 10 November merupakan perang yang terjadi antara pasukan tentara Indonesia melawan tentara Inggris. Peristiwa ini terjadi setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yakni tanggal 27 Oktober - 20 November 1945.
Pertempuran Surabaya 10 November 1945 ini merupakan salah satu kejadian terbesar yang ada dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia serta menjadi lambang atau simbol nasional yang menjadi bukti akan perlawanan Indonesia terhadap adanya kolonialisme.
Singkatnya, setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, pemerintah mengeluarkan maklumat yang menetapkan mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibarkan di seluruh wilayah Indonesia. Gerakan pengibaran bendera tersebut meluas ke seluruh daerah-daerah, salah satunya di Surabaya.
Pada pertengahan September, tentara Inggris mendarat di Jakarta dan mereka berada di Surabaya pada 25 September 1945. Tentara Inggris tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) datang bersama dengan tentara NICA (Netherlands Indies Civil Administration). Tugas mereka adalah melucuti tentara Jepang dan memulangkan mereka ke negaranya, membebaskan tawanan perang yang ditahan oleh Jepang, sekaligus mengembalikan Indonesia kepada pemerintahan Belanda sebagai negara jajahan.
Namun gejolak antara tentara dan milisi pro kemerdekaan Indonesia dan pihak Belanda sudah dimulai pada 19 September 1945. Karena malam sebelumnya, sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan W.V.Ch. Ploegman mengibarkan bendera Belanda di sebelah utara di Hotel Yamato, Jalan Tunjungan Nomor 65, Surabaya, tanpa persetujuan Pemerintah RI Daerah Surabaya. Hal ini memicu kemarahan warga Surabaya. Mereka menganggap Belanda menghina kemerdekaan Indonesia dan melecehkan bendera Merah Putih.
Mereka protes dengan berkerumun di depan Hotel Yamato. Mereka meminta bendera Belanda diturunkan dan dikibarkan bendera Indonesia. Pada 27 Oktober 1945, perwakilan Indonesia berunding dengan pihak Belanda dan berakhir meruncing karena Ploegman mengeluarkan pistol, dan terjadilah perkelahian dalam ruang perundingan. Hingga mengakibatkan Ploegman tewas dicekik oleh Sidik. Hotel Yamato ricuh. Warga ingin masuk ke hotel, tetapi Hariyono dan Koesno Wibowo yang berhasil merobek bagian biru bendera Belanda sehingga bendera menjadi Merah Putih.
Pada 29 Oktober, pihak Indonesia dan Inggris sepakat menandatangani gencatan senjata. Namun keesokan harinya, kedua pihak bentrok dan menyebabkan Brigadir Jenderal Mallaby, pimpinan tentara Inggris, tewas tertembak dan mobil yang ditumpanginya di ledakan oleh milisi. Pemerintah Inggris marah.
Melalui Mayor Jenderal Robert Mansergh, pengganti Mallaby, ia mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas. Batas ultimatum pada pukul 06.00, 10 November 1945.
Ultimatum tersebut membuat rakyat Surabaya marah. Puncaknya, pertempuran 10 November meletus. Perang antar kedua kubu berlangsung sekitar tiga minggu. Tokoh perjuangan yang menggerakkan rakyat Surabaya antara lain Sutomo, K.H. Hasyim Asyari, dan Wahab Hasbullah. Pertempuran tersebut menewaskan ribuan korban. Korban dari Indonesia diperkirakan 16.000 dan pihak Inggris sekitar 2.000.
Tewasnya Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby disebut menjadi faktor utama pertempuran pada 10 November. Peristiwa ini dipicu saat rakyat Surabaya menginginkan Gedung Internatio bebas dari militer Inggris yang berujung ada percekcokan dan pertempuran antara kedua pihak.
Tanya Jawab Tentang Hari Pahlawan Nasional
Tanya: Mengapa 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional?Jawab: Pada tanggal 10 November 1945 terjadi pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.
Gambar gerak Hari Pahlawan 2020 gif |
Tanya: Mengapa kita memperingati Hari Pahlawan Nasional di Indonesia?
Jawab: Indonesia memperingati Hari Pahlawan Nasional 2021 untuk mengenang kembali jasa dan perjuangan para pahlawan yang telah berjuang untuk mengusir penjajah dari bumi Indonesia, puncaknya pada peristiwa heroik di Surabaya tahun 1945 banyak korban yang berjatuhan. Ini dimaknai dalam mengenang keberanian para pahlawan kita, termasuk mereka yang gugur maupun hilang tanpa nama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melawan penjajah.
Tanya: Siapa yang menetapkan Hari Pahlawan Nasional?
Jawab: Hari Pahlawan Nasional ditetapkan oleh Soekarno pada 1959 yang diambil dari peristiwa Pertempuran Surabaya saat melawan Sekutu. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959.
Tanya: Apakah hari Pahlawan Nasional merupakan hari libur?
Jawab: Tidak. Hari Pahlawan Nasional adalah bukan hari libur di Indonesia. Peringatan Hari Pahlawan Nasional sesuai dengan Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959. Keppres tersebut menyatakan hari nasional yang bukan hari libur, meskipun demikian penting untuk diperingati dengan tujuan menghormati semua Jasa pahlawan Indonesia, termasuk mereka yang namanya selamanya hilang dari sejarah.
Tanya: Apa itu hari Pahlawan Nasional dalam bahasa singkat?
Jawab: Hari Pahlawan Nasional dalam bahasa singat adalah Harwan.
Baca: KATA UCAPAN SELAMAT MEMPERINGATI HARI PAHLAWAN TERBARU
Sanggahan: Cgkata tidak mengklaim kredit untuk sebagian gambar yang ditampilkan di situs blog kami kecuali dinyatakan lain. Semua konten visual memiliki hak cipta untuk pemiliknya yang terhormat. Kami mencoba menautkan kembali ke sumber asli bila memungkinkan. Jika Anda memiliki hak atas salah satu gambar, dan tidak ingin gambar tersebut muncul di Cgkata, silakan hubungi kami dan gambar tersebut akan segera dihapus. Kami percaya dalam memberikan atribusi yang tepat kepada penulis, artis, atau fotografer asli dalam artikel yang dibagikan pada cgkata.blogspot.com
Post a Comment for "HARI PAHLAWAN NASIONAL 2021: SEMUA YANG PERLU DIKETAHUI TENTANG HARI PENTING INI DI INDONESIA"